Notifikasi
Tidak ada notifikasi baru.

Tragedi Hanyut di Danau Toba: Remaja CEM dan ASS Ditemukan Meninggal dalam Pelukan

 

Tragedi Hanyut di Danau Toba: Remaja CEM dan ASS Ditemukan Meninggal dalam Pelukan
Pencarian korban hanyut di Danau Toba.

TAPANULI.BATAKTIVE.COM, TAPANULI UTARA - Dua remaja, yang diidentifikasi dengan inisial CEM (16) dan ASS (17), dikabarkan hanyut di perairan Danau Toba pada Minggu, 17 Juni 2023. Keesokan harinya, jasad kedua korban ditemukan dalam keadaan saling berpelukan, menyiratkan akhir yang tragis bagi mereka.

Kedua korban berasal dari Provinsi Aceh dan Kota Medan, yang sebelumnya berkunjung ke rumah paman mereka di Desa Sibandang, Kecamatan Muara.

Kapolres Taput, AKBP Johanson Sianturi, menjelaskan bahwa kedua remaja tersebut hanyut di perairan Danau Toba, tepatnya di Lumban Pasir, Desa Sibandang, Kecamatan Muara. ASS, yang memiliki hubungan kekerabatan dengan CEM, berusaha menolong temannya ketika kejadian itu terjadi.

"Saat itu, mereka bersama-sama hendak mandi di Danau Toba di sekitar Pulau Sibandang," ujar AKBP Johanson dalam keterangan resminya pada Senin (19/3).

ASS memberikan satu tangannya kepada CEM sambil memegang pinggir kapal yang sedang parkir, berupaya untuk menarik korban. Namun, karena tak sanggup menolong CEM, ASS akhirnya melompat ke Danau Toba dalam upaya yang putus asa untuk menyelamatkan temannya. Namun, CEM memeluk ASS dengan erat, sehingga keduanya tak mampu bergerak dan akhirnya hanyut terbawa arus.

"Setelah melihat keduanya tak muncul lagi, kedua saksi tersebut melaporkan kejadian ini kepada warga sekitar untuk melakukan pencarian," tambahnya. Warga setempat bersama personel Polsek dan Koramil Muara turut serta dalam upaya pencarian, namun tidak berhasil. Tim SAR Parapat akhirnya dikerahkan untuk membantu dalam pencarian korban.

Pada Senin (19/6), kedua korban akhirnya ditemukan meninggal dunia dalam posisi saling berpelukan, sekitar 11 meter dari lokasi awal mereka hanyut.

Kejadian ini mengguncangkan warga sekitar dan menimbulkan duka mendalam. Keluarga dan teman-teman kedua korban dilanda kesedihan yang mendalam atas kehilangan tragis ini. Pihak berwenang juga mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati saat beraktivitas di perairan Danau Toba, mengingat adanya bahaya yang mengintai, terutama bagi mereka yang tidak terbiasa dengan kondisi dan arus air di daerah tersebut.

Kecelakaan ini menjadi pengingat bagi semua orang tentang pentingnya keselamatan saat berada di lingkungan alam yang berbahaya. Semoga kedua remaja ini mendapatkan kedamaian di dunia lain, dan semoga keluarga dan kerabat yang ditinggalkan diberikan kekuatan dalam menghadapi cobaan ini.

Peristiwa
Gabung dalam percakapan
Posting Komentar